KALIMANTAN TENGAH, BARITO UTARA, MUARA TEWEH - Sejak Tempat Pemungutan Suara (TPS) dibuka pukul 07.00 pagi, Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kota Muara Teweh dan sekitarnya hingga saat ini terpantau dalam situasi dan Kondisi aman lancar serta kondusif tanpa ada kendala apapun (6/8/2025).

Masyarakat dalam suasana seperti biasanya serta melakukan aktivitas sehari-hari sebagaimana umumnya sebelum PSU. Termasuk lalu lintas di jalan-jalan dalam kota Muara Teweh tampak normal seperti sebelumnya.

Aktivitas masyarakat yang tampak terlihat lebih sibuk hanya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dilingkungannya masing-masing, selebihnya cenderung biasa-biasa saja dan normal.

Sebagaimana diketahui, Staf Khusus Menko Polkam Letjen TNI (Purna) Dr. Yoedhi Swastanto, MBA, Gubernur Kalimantan Tengah Agustiar Sabran beserta Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) Tanjungpura Mayjen TNI Jamalluael, Danrem 102 Panju Panjung Brigjen TNI Wimoko serta Kapolda Kalteng Irjen Pol Iwan Kurniawan sudah berada di kota Muara Teweh untuk melakukan pemantauan sejak kemarin.

Bahkan pada pagi ini sekitar pukul 09.00 WIB Gubernur Kalteng beserta para Jenderal TNI AD dan Polri tersebut melakukan monitoring menggunakan dua buah helikopter milik TNI dan Polri untuk memantau dan memberikan imbauan dari udara agar masyarakat berbondong-bondong datang ke TPS.

Usai mendarat rombongan Gubernur Kalteng langsung melakukan monitoring lewat darat menggunakan mobil yang berkonvoi bersama rombongan Ketua KPU dan Bawaslu Barito Utara menuju 3 TPS, yaitu TPS Bappeda, Dinas Dukcapil dan Jingah dihalaman SMA 2 Muara Teweh.

Kepada warga masyarakat yang hadir ke TPS saat itu Gubernur Kalimantan Tengah mengingatkan untuk menggunakan hati nuraninya saja dalam menentukan pilihannya, dan menasehati warga disekitar TPS bahwa memilih adalah untuk pembangunan Barito Utara juga.

"Gunakan hati nuraninya dan jangan lupa membawa undangan dan KTP elektroniknya," kata Gubernur kepada warga masyarakat yang berkerumun menyambut kedatangannya.

Kepada para petugas KPPS Gubernur mengimbau agar apabila menemui permasalahan jangan bertindak atau mengambil keputusan sendiri-sendiri, melainkan dikoordinasikan pesannya.

Ia juga aktif menanyakan segala bentuk persiapan TPS dan jumlah kehadiran pemilih ke TPS dari sejak dibuka pagi tadi sampai dengan saat kehadirannya melakukan pemantauan TPS.

Menariknya dalam kunjungan para petinggi ini mereka selalu dikerumuni warga yang ingin berfoto dengan para elit tersebut, dari kalangan remaja hingga ibu-ibu rumah tangga yang hadir untuk mencoblos ke TPS.